Daftar Isi+
“Saya menjaga perasaan banyak orang di Kota Tasikmalaya. Saya harus mempertimbangkan semuanya,” katanya.
Sementara itu, produser Patrialis juga menawarkan posisi sebagai penulis naskah Kabayan 3, meneruskan kesuksesan Kabayan 1 dan 2 yang ia tulis, sutradarai, sekaligus ia perankan. Kang Diky mengaku sempat tertarik, karena pekerjaan menulis relatif bisa ia lakukan di sela waktu.
“Daripada korupsi, lumayan kan jadi penulis,” candanya.
“Tapi saya nggak yakin bisa manage waktunya. Akhirnya saya batalkan, karena harus jaga perasaan banyak pihak.”
Di akhir pernyataannya, Kang Diky menegaskan bahwa ia sedang berusaha memperbaiki diri.
“Saya sedang belajar jadi manusia yang pintar merasa, bukan merasa pintar.”(iqbal)

Comment