Dan benar saja, tahun ini menjadi gelaran terbesar sepanjang sejarah Siliwangi Festival. Enam artis nasional turun panggung—mulai dari The Panturas, Alkateri, Sukses Lancar Rejeki yang tengah viral, hingga Barasuara, Sal Priadi, dan Tensi & Nakila. Ditambah penampilan artis lokal dan musisi kampus, malam itu panggung terasa tidak pernah kehabisan energi.
Bagi penyelenggara, Siliwangi Festival bukan hanya soal musik. Mereka ingin acara ini menjadi ruang pertemuan antara kreativitas, kolaborasi komunitas, dan pemberdayaan UMKM.
Itan menegaskan, harapan terbesar dari festival ini adalah tumbuhnya ekosistem industri kreatif yang kuat di Tasikmalaya—sebuah ekosistem yang bukan hanya menghibur, tetapi memberi dampak ekonomi dan sosial.
Siliwangi Festival 2025 menutup malam dengan tepuk tangan dan sorakan panjang dari ribuan penonton. Di balik itu, tersimpan pesan bahwa mahasiswa dan anak muda Tasikmalaya siap terus bergerak, berkarya, dan menghadirkan event-event besar yang membuktikan bahwa kota ini kaya ide, talenta, dan energi kreatif tanpa batas.

Comment