Saung Toncom dan Kopi Maqha Pengembangan Ekonomi Keumatan
Berita Tasikmalaya, tasik.id- Khazanah Kuliner di Kota Tasikmalaya ini menjadi primadona bagi para investor yang akan melakukan investasi di bidang kuliner.
Salah satunya KH. Zamzam Imadudin, LC., M.Pd. ini membuka bisnis untuk mengembangkan ekonomi keumatan untuk pondok pesantren terpadu qoshrul muhajirin.
Dalam kesempatan itu, Wali kota Tasikmalaya Viman Alfarizi Ramadhan meresmikan Grand Opening Saung Toncom dan Kopi Maqha yang berlokasi di Jalan Terusan BCA, Kota Tasikmalaya.
Pemilik Saung Toncom KH. Zamzam Imadudin, Lc., M.Pd mengatakan Usia berkah adalah usianya yang bisa memberikan manfaat untuk orang banyak.
Zamzam dengan usia yang berkah tentunya berkomitmen untuk mewujudkan Kuliner Saung Toncom dan Kopi Maqha melesat untuk Beasiswa Siswa-Siswi yang perlu dibantu.
Cafe bisa kajian
“Kenapa Saung Toncom? orientasinya kepada ibu-ibu yang sudah berkeluarga dan kenapa ada Kopinya sengaja untuk kalangan anak muda. Kita arahkan bukan hanya ngopi, tapi silaturahim kumpul, selama ini Cafe ini identik dengan musik atau akustik tapi kita akan adakan kajian-kajian.”Jelasnya.
Zamzam melanjutkan, tujuannya dibuka Saung Toncom memang dasarnya mengembangkan tenaga kerja di Kota Tasikmalaya.
“Hasil ini komitmen supaya bisa berkesinambungan dengan kehidupan di Pesantren, karena kami punya Lembaga Khosrul Muhajirin di Badak Paeh, Singaparna. Itu hampir 40 persen Beasiswa, dari TK, SD, SMP dan SMA bagi yang tidak mampu kita berikan dari profit usaha, hasil ini kita lemparkan kesana.”Paparnya.
Kendati demikian, di Kota Tasikmalaya dalam pergerakan kuliner ekonominya maju luar biasa.
Selain dihadiri Walikota Tasikmalaya, Grand Opening Saung Toncom dihadiri juga langsung Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Moh. Faruk Rozi, Wakil Bupati Tasikmalaya Asep Sopari Al Ayubi, mantan Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman, dsb.
Sementara itu, Viman Alfarizi Ramadhan mengatakan Saung Toncom dan Kopi Maqha Launching yang di prakarsai KH. Zamzam Imadudin, LC., M.Pd.
“Beliau adalah Tokoh Pendiri Qoshrul Muhajirin dimana spiritnya, semangat untuk umat, semangat kebaikan untuk semua.”Ucap Viman pada awak media, Rabu (9/7/2025).
Viman menyebutkan Spirit Pimpinan Pesantren Terpadu qhosrul Muhajirin ada di Saung Toncom dan Kopi Maqha.
“Dimana tempat ini tujuanya demi kebaikan ummat dan untuk menyumbang para Santri, disana ekonomi berputar menjadi sebuah ekonomi merdeka.”Tuturnya.
Walikota Tasikmalaya menjelaskan Owner Saung Toncom juga mempunyai Lembaga Pendidikan, disamping itu Pesantren harus mandiri.
“Saung Toncom dan Kopi Maqha adalah tempat berkumpul, silaturahmi dan tempat Dakwah untuk menghasilkan pemikiran, menghasilkan gagasan untuk Kota Tasikmalaya.”Jelasnya.
Selain itu, kata Viman, Saung Toncom menyerap tenaga kerja, lalu pemutaran ekonomi berjalan. “Tentu, ini menjadi salah satu ciri khas Kota Tasikmalaya ada Tutug Oncom. Paling khas disini ada Ikan Nilanya, macam-macam olahan Nila di Tutug Oncom da Kopi Maqha.”Tandasnya.(iqbal)
