Saat Monev di Bungursari! Diky Chandra Temukan Beragam Persoalan

Berita Tasikmalaya, tasik.id – Wakil Wali Kota Tasikmalaya Diky Chandra melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pembangunan SPAM di Perum Wijaya Agape dan di kantor Samsat Kota Kota Tasikmalaya, selasa (5/8/2025).
Kegiatan ini pula dirangkaian dengan Program Tasik Bageur, Bakul Tasik, dan Tasik Pintar. Monev dilakukan untuk memastikan program pembangunan berjalan sesuai perencanaan sekaligus meninjau langsung kondisi dan kebutuhan masyarakat di lapangan.
Wakil Wali Kota Tasikmalaya Diky Chandra mengatakan beberapa tempat ada yang harus dibenahi, termasuk genangan dijalan perumahan Wijaya Agape Jl Leuwikidang Kel Bantarsari Kec. Bungursari yang di depan perum harus ada semacam tim teknis yang ahli.
“Harus ada yang bisa memetakan mata air disana, karena ada keunikan keluar air dari sumbernya jangan sampai salah. Kalau salah penanganan tidak akan terselesaikan masalahnya.” Jelasnya.
Sekarang terkait pekerjaan pembangunan yang ada di samsat, lanjut Diky, Ia menyebut belum bisa spill seperti apa. Diky Chandra juga sudah bertemu dengan warga setempat.
“Warga itu bukan melakukan penolakan tapi lebih ke pengingatan dari masyarakat setempat terkait pembangunan.” Jelas Diky.
Lalu, terang Kang Diky Chandra, memang secara kondisi di dalam benteng sudah dibuat sekian lama. Sudah mengikuti aturan, ini bukan sungai, tapi sepadan irigasi 1-2 meter masih relatif sesuai aturan.
“Tentunya ada pendapat lain harus di duduk bersamakan, saya gak mau satu pihak, jadi kita coba bicarakan dua pihak setiap upaya, setiap keputusan bukan karena emosi, tapi betul kita sama belajar adapun dampak segala macam itu harus kita pelajari bersama.” Jelas Diky.
Kemudian, Diky menyebut alhamdulillah bisa datang kesini, bisa tahu, di Kota Tasik ada yang seperti ini. Bahkan ketemu masyarakat kena ginjal semua ada hikmah.
“Kita monev, tidak ingin ada pembangunan yang berdampak buruk ke masyarakat.” Ujar Diky saat mengunjungi warga belakang kantor Samsat Kota Tasikmalaya. (Iqbal)