Medar Layangan 44 dan Shalawat 444 Penutup Kampanye Viman-Diky
Berita Tasikmalaya, tasik.id – Penutupan Masa Kampanye Viman-Diky no urut 4 ditutup dengan medar layangan 44 dan pembacaan shalawat sebanyak 444.
Viman- Diky ini dalam berbagai kegiatan kampanye ataupun event debat atau pertemuan yang sifatnya umum selalu kompak dari awal berpasangan hingga akhir masa kampanye.
Dalam medar langlayangan ini Viman-Diky berbaur dengan masyarakat melakukan medar layangan sebanyak 44 layangan di lapang sepak bola aboh, sabtu (23/11/2024).
Kemudian, layangan ini dilepaskan secara bersamaan sebagai tanda harapan-harapan masyarakat sudah sampai kepada tangan yang tepat.
Setelah itu, Viman-Diky berjalan menuju majelis Kopi yang berada di aboh untuk melakukan shalawat bersama-sama sebanyak 444 shalawat.
Kang Diky Chandra mengatakan hal ini merupakan bentuk upaya mengembalikan budaya-budaya positif yang dahulu menjadi tren di anak muda bisa kembali lagi.
“Perlu diketahui anak muda sekarang lebih suka geng motor, lgbt dan hal hal yang negatif. Hal ini bukan budaya Kota Tasikmalaya.” Tegas Diky Chandra.
Jadi ini akibat budaya-budaya lama, ditinggalkan maka pihaknya berkewajiban untuk mengembalikan lagi segala potensi budaya dari mulai kaulinan, makanan, sejarah-sejarahnya tentang Kota Tasikmalaya.
“Supaya dari SD, SMP, SMA ini mereka sudah tahu ini loh Kota Tasikmalaya. Ini juga berpengaruh terhadap wawasan kebangsaan karena jika wawasan tentang budaya daerahnya kuat maka wawasan kebangsaannya pun akan kuat.” Kata Kang Diky kepada awak media seusai medar layangan.
Dan yang paling utama ketika mereka menjadi orang sukses, tentu akan balik lagi membangun ke Kota Tasikmalaya.
“Apalagi diberikan pengetahuan dan keahlian untuk mengelola Sumber Daya Alam. Kota Tasikmalaya sendiri akan maju apabila orang Tasikmalaya sendiri yang ikut andil.” Tandas Diky.(iqbal)