Manjakan Lidah, Menu Andalan Rumah Makan Cagar Sunda Jawarana Karedok & Sambel Dadak
Berita Tasikmalaya, tasik.id– Rumah Makan Cagar Sunda telah hadir ditengah masyarakat khususnya Kabupaten Tasikmalaya. Kekhasannya dengan ornamen bambu sebanyak ribuan batang bambu disulap menjadi campernik wajah Rumah Makan ini.
Rumah Makan Cagar Sunda ini benar-benar menampilkan menu makanan dan minuman khas orang sunda. Bahkan menu andalannya sendiri Jawarana Karedok dan Sambel Dadak.
Rumah Makan Cagar Sunda ini berada di Jl Raya Singaparna, No.284, Kecamatan Singaparna.
“Rumah Makan ini dekorasinya benar-benar sunda. Mulai dari services, waiters dan semua tampilan berbudaya Sunda.” Kata Doni Sunandar CEO RM Cagar Sunda seusai soft opening , Jumat Malam (4/10/2024).
Alasan memilih di Jl Singaparna Kabupaten Tasikmalaya ini,terang Doni, karena alur Provinsi dan melihat potensi di Tasikmalaya adalah jalur transit dari Tasik ke Jakarta bisa via Garut dan Singaparna adalah jalur utamanya.
“Jadi kemungkinan besar akan lebih berpotensi untuk pengunjung dari luar Kota dan dalam Kota.”Kata Doni
Kemudian, dalam soft opening dihadirkan pula lahang yang merupakan minuman ciri khas sunda. Apabila memungkinkan dan banyak permintaan pelanggan minuman ini akan dipatenkan untuk dijadikan menu di Rumah Makan.
“Untuk sekarang, lahangnya tersedia gratis hanya dengan jamuan soft opening dan Grand Opening tapi tidak kemungkinan kalau kita evaluasi jika si lahang bisa disediakan jika banyak permintaan dari customer.”Bebernya.
Fasilitas RM Cagar Sunda Gazebo hingga Meeting Room
Adapun fasilitas yang tersedia, pertama meja table dan kursi yang bisa diduduki oleh 100 orang.
Kemudian, Gazebo ada sekitar kurang lebih 15 gazebo, selain itu fasilitas Mushola dan toilet terpisah antara laki-laki dan perempuan.
“Kedepan Playground untuk bermain anak-anak akan disiapkan. Seperti ayunan, perosotan dari bahan bambu.” Kata Doni.
Kemudian, rate harga makan sendiri, di RM Cagar Sunda dimulai harga dari 35 ribu saja. RM Cagar Sunda ini nyaman untuk keluarga, instansi pemerintahan, dan bisa dilakukan pertemuan, komunitas dan para pasangan pun bisa.
“Intinya semua kalangan bisa makan disini dari kalangan bawah, menengah dan atas.”Pungkasnya.
Dalam soft opening ini sebelumnya ada sesi santunan kepada 200 anak yatim dan jompo diambil dari masyarakat sekitar, serta pengajian dalam bentuk tasyakur berbagi kebahagiaan.(iqbal)