Integrasi Layanan Primer Sebagai Peningkatan Derajat Kesehatan di Kota Tasikmalaya
Berita Tasikmalaya, tasik.id – Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Launching Integrasi Layanan Primer yang diadakan di salah satu hotel di Jalan Yudanegara, Selasa (17/12/24).
Launching ini dibuka secara resmi oleh Pj Walikota Tasikmalaya Drs. Asep Sukmana, Dalam kesempatan itu. Dirinya menyambut baik dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas komitmen. Dan kerja keras semua pihak yang telah berkontribusi dalam persiapan hingga pelaksanaan acara ini.
“Kerja keras Bapak-Ibu sekalian adalah bukti nyata komitmen. Kita bersama untuk membangun Kota Tasikmalaya yang lebih sehat dan sejahtera.” Kata Asep saat sambutan.
Asep menerangkan Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan Republik Indonesia berkomitmen melakukan transformasi kesehatan secara menyeluruh untuk memperkuat sistem kesehatan di Indonesia.
“Salah satu upaya strategis tersebut adalah transformasi sistem pelayanan kesehatan primer melalui program Integrasi Layanan Primer (ILP).” Bebernya.
Hal ini, terang Asep, sebagai bagian dari transformasi kesehatan nasional. Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer bertujuan mendekatkan layanan kesehatan berkualitas kepada masyarakat.
” Yang meliputi pendekatan siklus hidup mulai dari bayi, balita, remaja,hingga lansia. Serta Digitalisasi penuh yang sebelumnya belum terdigitalisasi kini sudah digital sehingga meningkatkan pelayanan yang efesien dan tindakan yang cepat.” Bebernya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya dr. Uus Supangat layanan primer ini upaya meningkatkan layanan kepada masyarakat melalui puskesmas dan jejaringnya.
“Berkolaborasi dan mengintegrasikan perangkat yang ada baik di Dinas Kesehatan, kader, organisasi profesi maupun di Pemkot Tasikmalaya melalui Kecamatan, kelurahan, RT dan RW akan dilibatkan seluruhnya.” Kata dr Uus.
Sehingga nanti diharapkan peningkatan derajat kesehatan. Dan juga nanti ada kunjungan-kunjungan ke rumah.
“Nantinya akan kita bentuk kader-kader kesehatan, di posyandu juga akan kita upayakan ada perawat disana, kemudian akan merevitalisasi semua pustu yang kita miliki.” Tandasnya.(iqbal)