Demi Terwujudnya Visi Misi Kota Tasikmalaya yang Religus, Viman Khidmat Terhadap Ulama

0

Berita tasikmalaya, tasik.id– Dalam mewujudkan visi dan misi Viman-Diky berkhidmat kepada Ulama, maka dari itu Viman menyambangi Alim Ulama NU Se Kota Tasikmalaya.

Selain itu, bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Tasikmalaya Viman- Diky memiliki program unggulan yakni memfasilitasi pondok pesantren.

Atas dasar ini Viman melakukan silaturahmi dengan alim ulama NU Se Kota Tasikmalaya, selasa (17/9/2024).

Dalam silaturahmi ini turut hadir Ketua PCNU Kota Tasikmalaya H Dudu, Rais Syuriah NU Kota Tasikmalaya KH Aban Bunyamin, Jubir H Amir Mahpud yakni Usman Kusmana.

Dalam Kesempatan itu, Viman Alfarizi Ramadhan mengatakan hari ini bisa bersilaturahmi dengan KH Aban Bunyamin ternyata ada keterkaitan dari keluarga besar pesantren Benda jadi sifatnya Kakek.

“Alhamdulillah hari ini bisa bersilaturahmi dengan alim ulama NU se Kota Tasikmalaya yang mana ternyata masih ada keterkaitan keluarga dengan kami” Kata Viman saat menyampaikan paparanya dihadapan Alim Ulama NU.

Viman Paparkan Program Unggulan

Viman menerangkan Kota Tasikmalaya memang Kota unik, Tasikmalaya punya julukan Kota Santri dan Kota Resik.

Sebagaimana yang tercantum dalam visi misi dan program unggulan Viman Diky, terang Viman, bahwa program unggulannya yakni keberpihakan terhadap diniyah.

“Kemudian untuk fasilitasi pesantren secara Peraturan Daerah sudah ada. Karena kebetulan di DPRD Provinsi saya sendiri menjadi Pansus, jadi tinggal melanjutkan dengan Perwalkotnya.” Kata Viman

Kendati demikian, program unggulan selanjutnya Optimalisasi Tata Kelola Zakat, Infaq dan Shodaqoh.

Serta, One Kelurahan One Hafidz (Satu Kelurahan Satu Hafidz Al-Qur’an). Hal itu bisa terwujud ketika fasilitasi diniyah, fasilitasi pesantren terlaksana.

Sementara itu, KH Abun Sulaeman mengatakan tegaknya program masyarakat yang berkelanjutan itu bisa direalisasikan salah satunya dengan ilmunya ulama.

Selanjutnya, Viman pun menyampaikan berkhidmat kepada ulama. Adapun figur Viman sendiri santun, dan takdim kepada ulama.

Viman sendiri mempunyai komitmen terhadap pesantren. Dan mau bagaimanapun NU itu miniatur pesantren.

“Jadi tidak akan ada NU kalau tidak ada pesantren. Maka dengan hal itu, Viman sudah berkomitmen terhadap pesantren. NU merasa terangkat lah.” Pungkasnya.(iqbal)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!