Audiensi Alot! Viman-Diky hadapi dengan sabar. Kemana para Kepala OPD?

0

Berita Tasikmalaya, tasik.id – Jelang 100 hari kerja Kepemimpinan Viman-Diky menjadi Walikota dan Wakil Walikota Tasikmalaya periode 2025-2030. PC PMII Kota Tasikmalaya dan HMI Cabang Tasikmalaya geruduk balekota, juma’t (2/5/2025).

Kedua elemen mahasiswa tersebut mencecar Walikota dan Wakil Walikota, Sekda Tasikmalaya bersama seluruh jajaran SKPD di lapang balekota.

Dalam audiensi itu para aktivis mahasiswa membahas seluruh OPD yang hadir mempertanyakan sampai sejauh mana kinerja Pemerintah melalui OPD dalam melayani masyarakat.

Audiensi Alot, Tidak terjadi Kesepakatan

Adapun tuntutan dari kedua elemen itu yakni Tuntaskan program dan janji kampanye Walikota dan Wakil Walikota Tasikmalaya, Perbaiki Insfrastruktur, Kualitas Pendidikan dan kesejahteraan guru honorer.

Kemudian, Walikota dan Wakil Walikota Tasikmalaya menjamin kesejahteraan buruh dengan menaikan tarif UMK Kota Tasikmalaya. Optimalisasi jaminan pelayanan Kesehatan Masyarakat kota Tasikmalaya

Serta Wujudkan Birokrasi yang bersih dari praktik Korupsi Kolusi dan Nepotisme. Dan Tingkatkan Perekonomian dan mengentaskan Kemiskinan. Membuat Langkah nyata dalam menjaga dan menambah RTH, mencegah alih fungsi lahan dan memperkuat regulasi lingkungan hidup sesuai Undang-Undang yang berlaku.

Lalu, Melakukan pemerataan Pembangunan insfrastruktur. Menertibkan TPS Ilegal dan memastikan perbaikan pengelolaan sampah yang berdampak buruk terhadap lingkungan.

Tinjau ulang perda yang bermasalah seperti Perda Tata Nilai. Menindak pelaku alih fungsi lahan dan membongkar bangunan yang menyebabkan banjir di Kota Tasikmalaya.

Poin-poin diatas tersebut dipertanyakan ke Walikota, Wakil Walikota, Sekda dan seluruh jajaran OPD. Audiensi ini cukup alot dan menyita waktu. Dan endingnya tidak terjadi penandatangan nota kesepakatan.

Dalam audiensi tersebut ada beberapa dinas yang cenderung tidak disinggung lebih mendalam oleh aktivis misal Bapelitbangda dan DMPTSP.

Akan tetapi sebagai Pemimpin Viman-Diky tetap bersabar menghadapi aspirasi apa yang disampaikan oleh elemen mahasiswa.

Pantauan tasik.id saat berlangsung audiensi Deden Faiz aktivis PMII mempertanyakan sampai sejauh mana rotasi,mutasi, dan evaluasi terhadap kepala dinas-kepala dinas.

“Saya tidak bertanya kepada pa Sekda. Tapi ke Pa Walikota sampai sejauh mana kadis-kadis evaluasinya kadis yang tidak kerja.” Kata Deden.

Lalu, Walikota Tasikmalaya Viman Alfarizi Ramadhan menjawab terkait rotasi mutasi sudah ada Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat).

“Satu per satu dinas sedang dievaluasi sekarang.” Jelas Viman.

Deden bertanya kembali, bukan sama pa Walikota di evaluasi?

Viman kembali menjawab ya bukan karena ada sistemnya. Namun, nilai dari sistem tersebut tetap berujung ke dirinya.

” Setelah nilainya masuk baru secara objektif saya akan melakukan penilaian.” Tandas Walikota Tasikmalaya.(iqbal)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!