Berita Tasikmalaya, tasik.id – Istri Wakil Wali Kota Tasikmalaya yang juga Wakil Ketua Dekranasda Kota Tasikmalaya, Rani Permayani Diky Chandra, menjadi pengisi Kajian Mingguan Riyadhu Huffazil Quran (RHQ) di Masjid RHQ, Jalan Mohammad Hatta, Cipedes, Jumat sore (14/11/2025). Tema kajian kali ini adalah “Peran Istri Saleha di Era Modern.”
Dalam penyampaiannya, Rani menegaskan bahwa menjadi wanita saleha di zaman modern bukan sekadar menjaga ibadah, tetapi juga mampu menghadapi tantangan era digital tanpa kehilangan nilai spiritual.
“Wanita saleha harus mampu mengintegrasikan iman dengan kehidupan modern, menjaga akhlak, menahan diri dari maksiat digital dan tetap istiqamah dalam belajar serta beribadah,” ujar Rani.
Ciri-Ciri Istri Saleha
Rani menyampaikan beberapa karakter dasar istri saleha, di antaranya:
– Menyenangkan hati suami ketika di sisinya
– Patuh kepada suami
-Menjaga kehormatan diri dan suami saat tidak bersama
Ia juga mengutip hadis Rasulullah SAW:
“Jika seorang wanita menjaga shalat lima waktu, berpuasa Ramadhan, menjaga kehormatan diri dan suaminya, serta taat kepada suaminya, maka dikatakan kepadanya: Masuklah ke surga melalui pintu mana saja yang engkau suka.” (HR. Ahmad dan Ibnu Hibban)
Menurutnya, kesalehan seorang istri dapat menjadi “aura surgawi” yang menginspirasi suami dan anak-anak. Rani pun mendorong para ibu untuk membiasakan membaca Al-Qur’an setiap hari, mengajak anak mengaji, dan memperbanyak shalat berjamaah bersama keluarga.
Peran Istri di Era Digital
Rani menekankan, istri modern harus cerdas dan bijak menggunakan media sosial.
“Pengaruh jempol tak kalah tajam dari lidah. Jadi berhati-hatilah dalam bermedsos,” pesannya.
Selain menjaga rumah tangga, Islam tetap membolehkan wanita berkarier selama mendapat izin suami dan tidak melalaikan tanggung jawab keluarga.
Ibu adalah Madrasah Pertama
Rani mengingatkan pentingnya peran ibu sebagai pendidik utama bagi anak-anak.



Comment