Wali Kota Tasikmalaya Sampaikan Kepada Verifikator KLA. 7 Program Prioritas Cetak Generasi Emas
Berita Tasikmalaya, tasik.id – Kota Tasikmalaya menjadi salah satu Kota yang sedang di verifikasi menjadi Kota Layak Anak. Dengan banyak indikator pendukung yang menuju arah tersebut.
Tentunya, Pada kesempatan itu Wali Kota Tasikmalaya Viman Alfarizi Ramadhan berbagi tugas dengan Wakil Wali Kota Tasikmalaya Diky Chandra.
Tugas Viman selaku Wali Kota membuka kegiatan verifikasi itu dengan dilanjutkan oleh Wakil Wali Kota Diky Chandra mempresentasikan Kota Tasikmalaya.
Saat membuka kegiatan verifikasi, Viman Alfarizi Ramadhan memperkenalkan sekilas tentang Kota Tasikmalaya dihadapan tim verifikator melalui daring.
Viman memaparkan Kota Tasikmalaya merupakan sebuah kota yang terus tumbuh di wilayah Priangan Timur, Jawa Barat. Dengan jumlah penduduk saat ini mencapai lebih dari 741 ribu jiwa dan 44% nya penduduk itu anak-anak.
“Kota Tasikmalaya tidak hanya dikenal sebagai kota industri kreatif, jasa, dan perdagangan, namun juga menjunjung tinggi nilai religiusitas, budaya Sunda. Serta gotong royong masyarakatnya.” Kata Viman di aula bappelitbangda rabu pagi (18/6/2025).
Maka dari itu, dengan jumlah 44% penduduk Kota Tasikmalaya ialah anak-anak Pemerintah memastikan terpenuhinya hak hidup, hak tumbuh kembang,hak perlindungan. Serta hak partisipasi mereka, menjadi prioritas utama.
“Inilah semangat yang kami padukan dalam berbagai program pembangunan, di antaranya melalui penguatan 7 program prioritas daerah seperti Tasik Pintar, Tasik GEMAS, Tasik Resik, Tasik Nyaman, hingga Tasik Religius. Yang seluruhnya bermuara pada lahirnya generasi Tasikmalaya yang sehat, cerdas, berkarakter, dan berakhlak.” Beber Viman.
Pembuatan Gugus Tugas Kota Layak Anak
Pemerintah juga terus mendorong penguatan kelembagaan, regulasi, serta kolaborasi multipihak. Saat ini telah terbit berbagai regulasi pendukung, dibentuk Gugus Tugas KLA. Serta terjalin sinergi nyata antara pemerintah, dunia usaha, media, lembaga masyarakat, hingga Forum Anak yang aktif berperan sebagai pelopor dan pelapor di tengah masyarakat.
Bahkan, implementasi KLA telah menjangkau seluruh 10 kecamatan, 69 kelurahan melalui penerapan Kawasan Tanpa Rokok, ruang baca anak, layanan konsultasi keluarga, hingga sarana bermain dan seni bagi anak-anak.
Semoga proses verifikasi ini menjadi bagian dari ikhtiar bersama dalam menata masa depan generasi yang lebih baik, sebagaimana petuah orang tua kami di Tatar Sunda. Anaking salamet, lemah cicingeun, keur tumuwuh jadi inohong nu hade, nu manfaat keur dirina jeung keur balarea. (Anakku semoga selamat, tenang dalam hidupnya, sedang bertumbuh menjadi pribadi yang baik, yang bermanfaat bagi dirinya dan bagi orang banyak)
“Kami memohon doa, bimbingan, dan arahan dari Bapak/Ibu semua. Semoga Kota Tasikmalaya dapat semakin kokoh menjadi Kota Layak Anak yang sejati bukan hanya dalam ukuran. Tetapi dalam kenyataan hidup sehari-hari masyarakatnya,”pungkasnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Wali Kota Tasikmalaya Rd Diky Candranegara, Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya Asep Goparulloh, Sekretaris Komisi IV Hj Evi Silviani serta tamu undangan lainnya.(iqbal)
