Warga Mekarwangi Alami Banjir Ketiga Kali, Ini Penyebabnya !

0

Kabupaten Tasikmalaya, tasik.id
Puluhan Rumah terdampak Banjir di Kampung Cibodas Pesantren, Rt3/Rw5, Desa Mekarwangi, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya.

Banjir di Desa Mekarwangi terjadi yang ketiga kalinya diakibatkan tebing Perumahan Griya Citra Mekarwangi alami longsor, Rabu (3/5/2023) pada pertama kalinya terjadi Banjir.

Ayi Mulyana Herniwan, SE., M.SI selaku Camat Cisayong mengatakan ada 20 warga Kampung Cibodas Pesantren yang terdampak Banjir diakibatkan tebing longsor dari Perumahan Griya Citra Mekarwangi yang sampai kini belum juga perbaiki.

“Kami bersinergi, respon dan respect Kepala Desa dan masyarakat Kepunduhan Kebon Bencoy.”Ungkap Ayi Mulyana kepada wartawan dilokasi, Kamis Malam (25/4/2024).

BPBD Kabupaten Tasikmalaya respon cepat terhadap laporan adanya Banjir di wilayah Desa Mekarwangi.

“Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada BPBD Kabupaten Tasikmalaya telah respect keadaan Banjir di Wilayah Desa Mekarwangi. Kami dari Forkopimcam untuk bergandeng tangan bersama-sama dengan rakyatnya.”Tegas Ayi.

Adapun efek bencana ini, kata Ayi, efek benteng dari Perumahan Griya Citra Mekarwangi. Pihaknya, menegaskan harus kita pertanyakan bagaiamana bentuk tanggung jawab pengembang Perum di Kepunduhan Kebon Bencoy.

“Kami harus menelusuri, apakah Perum ini PSU nya sudah diserahkan ke Pemerintah Daerah apa belum. Jika belum merupakan tanggung jawab pengembang perumahan tersebut.”Ujarnya.

Akan tetapi, kata Ayi, bukan berarti Pemerintah Daerah Kabupaten Tasikmalaya tidak bertanggung jawab. Dengan bukti seperti ini Pemda Tasikmalaya all out membela masyarakatnya.

“Kami mohon bersama Pemdes Mekarwangi untuk menelusuri keberadaan pengembang perum ini. untuk diminta tanggung jawab moril dan materilnya terhadap pembangunan perum ini.”Jelasnya.

Sehingga, adanya banjir sekarang tentu efek dari pada lingkungan yang harus di perhatikan. Makanya, di dalam suatu pembangunan apapun harus ada analisis dampak lingkungan.

“Apakah bisa menyebabkan hal hal dampak sosial, apalagi bencana ini harus di tangani secara keseriusan.”Tutur Camat Cisayong.

Sementara itu, Tatang Rustandi Kades Mekarwangi, ia mengatakan Pemdes sudah melaksanakan teguran-teguran terhadap pengembang perumahan.

“Ya, sampai sekarang pengembang perumahan cuma main-main terserah dan banyak janji-janji.”Katanya.

“Sudah bosen kita mengingatkan, tolong perhatikan ini karena dampaknya ke warga masyarakat kasian.”Tambah Tatang.

Menurutnya, dikhawatirkan ada batu besar diatas tebing takutnya terjadi longsor.

“Kalau udah jatuh agak repot juga, air banjir juga akibat tersisanya longsoran, ya seperti ini banjirnya, yang jelas kami tidak diam Pemdes Mekarwangi. Kami selalu aktif bahkan selalu mengingatkan kepada pengembang perumahan.”Pungkasnya. (I/tasik.id)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!