Perempuan Muda Ini Kembangkan Warisan Batik di Pameran Skala Internasional

0

Berita Tasikmalaya, tasik.id
Fidia Huwaida (23) bersama Neneng Masitoh (29) pelaku usaha kecil yang sukses di Industri Batik dilahirkan dari YCAB Foundation melalui Program Rumah Belajar Batik.

Perempuan muda ini sosok di balik Brand Wishly Batik yang mereka berdua dirikan setelah mengikuti Pelatihan di Rumah Belajar Batik Tasikmalaya, Jln Perintis Kemerdekaan KM 5 Tasikmalaya.

Dua perempuan muda yang memutuskan untuk memulai perjalanan di industri Batik. Dengan di dorong oleh kecintaan mereka terhadap Fashion dan Warisan Budaya.

Mereka percaya bahwa Batik tidak hanya bisa melestarikan Kesenian Tradisional. Tetapi, juga dapat selaras dengan Trend Fashion masa kini.

Fidia Huwaida dan rekannya, berawal kecintaan mereka terhadap Batik dimulai setelah mengikuti Pelatihan di Rumah Belajar Batik Tasikmalaya.

Asep Nurhidayat selaku Koordinator Kegiatan mengatakan Perempuan berbakat tersebut memberikan mereka keterampilan dan inspirasi untuk menciptakan Fashion Items dari Batik yang dapat digunakan sehari-hari.

Selanjutnya, Fidia memiliki visi untuk mengenalkan kepada masyarakat luas bahwa Batik dengan keindahan dan proses panjang pembuatannya yang syarat makna, dapat menjadi Trend Fashion terbaru.

Pasalnya, melalui pemaduan corak dan desain pakaian yang fresh. Fidia berharap produk Batiknya dapat diterima dengan baik oleh Pasar Modern.

Oleh sebab itu, kata Asep, YCAB Foundation memberikan kesempatan bagi Fidia dan Neneng untuk mengikuti Pameran Skala Internasional INACRAFT 2024.

Dalam program pemberdayaan, YCAB Foundation memiliki tujuan untuk terus beradaptasi dan menyusun kegiatan yang membawa dampak berkelanjutan.

Sehingga, penerima manfaat seperti Fidia dapat mandiri secara ekonomi. YCAB Foundation pun sangat bangga atas pencapaian Fidia dan Neneng.

Selanjutnya, komitmen mereka berdua fokus dalam mengembangkan Wishly Batik.

“Kami berharap kesuksesan mereka dapat menginspirasi lebih banyak anak muda untuk berinovasi dan melestarikan warisan budaya Indonesia melalui industri kreatif.”Ungkap Asep.

Sementara itu, Fidia mengatakan pengalamannya itu memberikan wawasan yang berharga tentang industri fashion terkini dan mempertemukan mereka langsung dengan konsumen.

Fidia juga banyak belajar dari kesempatannya dan terus bersemangat untuk menciptakan Produk Batik yang tidak hanya Melestarikan Budaya Indonesia.

“Ya, memberikan kenyamanan dan kebanggaan bagi pemakainya.”Singkat Fidia, Kamis (27/6/2024).

Terakhir, dalam mengembangkan industri Batik di kalangan anak muda masih tergolong jarang. Tetapi, Fidia bertekad untuk membesarkan usahanya yakni Wishly Batik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *